QIRANI KIDS

Suatu hari Nasruddin Hoja-seorang tokoh sufi yang mempunyai perilaku unik kadang-kadang sedikit kocak, tetapi sebenarnya jika ceritanya ditelaah secara cermat akan ditemukan pelajaran hidup yang cukup mendalam-berkeliling di halaman rumahnya yang amat sederhana. Kelihatannya dia sedang sibuk mencari sesuatu. Tetanggannya yang sejak tadi mengamatinya, akhirnya peduli untuk menanyakan "Sedang mencari apa syech?" dengan tanpa menengadahkan kepalanya sedikit pun, dia menjawab, "Mencari jarum saya yang hilang!" " Lha tadi kira-kira jatuhnya di mana?" sahut sang tetangga lagi, sambil matanya ikut berkeliling ke bawah membantu mencarinya. Syech Hoja menjawab, "Di dalam rumah!" "Lho kok mencarinya di luar?" sahut sang tetangga semakin tidak habis pikir. Nasruddin pun menjawab dengan tanpa rasa bersalah sedikit pun, "Habis di dalam gelap sih...!" Tetangga:...????!!!!
Barangkali cerita ini adalah sebuah sindiran untuk orang yang selalu beranggapan bahwa penyebab terjadinya setiap masalah adalah orang lain, tanpa mau mengoreksi diri sendiri ataupun melihat bahwa sebenarnya masalah itu bersumber dari dirinya, karena saat mencoba melihat ke dalam dirinya sendiri, maka yang terlihat tak lain hanyalah kegelapan. Ya, mana mungkin kita bisa mengatasi dan memecahkan masalah-masalah yang menimpa diri kita, kalau kita enggan mengakui bahwa sebenarnya sebagian besar masalah itu berasal dari dalam diri kita. oleh karenanya begitu kita siap untuk mengenali, mengidentifikasi permasalahan dalam diri, membuat rencana strategi penanganan masalah, melakukan perbaikan-perbaikan, membongkar pola pikir lama yang dekonstruktif dan mambangun pola pikir baru yang konstruktif, hakikatnya kita telah menjadi penguasa atas diri kita.
(Dikutip dari buku Menang Melawan Diri Sendiri karya Amir Faisal)